Jakarta – Enam hari menjelang debat calon wakil presiden Instagram pribadi cawapres nomor urut 3 yang juga Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengalami peretasan.
Peretasan terhadap akun Instagram pribadi Mahfud @mohmahfudmd itu terjadi pada Selasa 16/1/24 siang hingga sore.
Akibat dari peretasan itu, Instagram Mahfud menampilkan sebuah video sekelompok tentara Israel yang sedang bermain bola.
Unggahan tersebut juga disertakan keterangan berbahasa Ibrani yang dapat diterjemahkan sebagai berikut, “Tuhan di atasku, siapa yang dapat mengontrol saya?”
Video yang diduga dilakukan oleh peretas itu berdurasi 12 detik. Pada akhir video, peretas juga meminta orang yang menontonnya membagikan video tersebut
Video yang diunggah di akun Instagram Mahfud itu sudah ditonton hingga ratusan ribu warganet.
Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, membenarkan bahwa Instagram Mahfud MD mengalami peretasan, Selasa sore.
“Intinya ini betul di-hack, dan semoga saja tidak ada posting-an lain yang menyesatkan sebelum akun ini bisa disetop,” kata Chico. Rabu, 17/1/24.
TPN disebut langsung bergerak cepat menangani peretasan itu dengan cara menghubungi pihak Meta, perusahaan digital yang mengelola Instagram.
Sementara itu, Juru Kampanye Nasional TPN Ganjar-Mahfud, Oktafiandi, meminta semua mengabaikan apa pun unggahan terkini dari Instagram Mahfud MD selama diretas.
“Instagram Prof Mahfud MD lagi di-hack, dan dalam proses untuk diambil alih oleh tim. Jika ada posting-an atau DM yang mengatas namakan Beliau mohon diabaikan sampai ada pemberitahuan kembali,” jelasnya.
Sementara wakil Direktur Eksekutif Konten dan Media Sosial TPN Ganjar-Mahfud, Eko Kuntadhi, menambahkan, pihaknya berharap peretasan tidak berkaitan dengan Pilpres 2024.
Kendati demikian, TPN disebut tetap menelusuri segala kemungkinan penyebab peretasan.
Apalagi, menurut pemantauan TPN, sejak beberapa hari terakhir performa Mahfud MD di media sosial lebih unggul dibanding cawapres lainnya.
“Prof Mahfud sedang menjadi sorotan. Kami pantau dari media sosial, dukungan publik kepada beliau bertambah secara organik menjelang debat keempat hari Minggu ini,” pungkas Eko. (Red 01)