Kudus – pondok pesantren Al-Asnawiyah yang sudah berdiri sejak pra kemerdekaan merupakan pesantren yang didirikan oleh seorang tokoh nasionalis religiud yaitu Kyai Asnawi (AlM)
Tiga serangkai : KH. Wahab Chasbullah, KH. Asnawi dan KH. Abdul Halim adalah pionir negara bangsa yang rekugius.
Proklamator Sukarno dan Bung Hata pada awalnya berangkat dari konsep negara bangsa
Demokrasi. Tetapi pada akhirnya menyatu dengan kelompok nasionalus religius dalam BPUPKI DAN PPKI.
“Ekpresi dari religius itu tampak dari mars ‘subanul wathon’ yang dikarang oleh KH. Wahab Chasbullah pada tahun 1914 sebagai mars perjuangan organesasi yang didirikan pada tahun 1914 yang bernama ‘subanul Wathon’ dalam salah satu baitnya berbunyai ‘Hubul Wathon Minal Iman” yang artinya cinta tanah air bagian dari iman” jelas mantan Waka-BIN tersebut kepada awak media Selasa, 8/8/23.
Menurutnya, konsep inilah yang mesti menjadi dasar para ulama pesantren dalam menghadapi era disrupsi di tengah globalisasi. “Bismillah kita berjuang melanjurkan amanah para pendiri bangsa dengan semangat jihad untuk bangsa Indonesia yang tercinta dan sangat majemuk,” pungkasnya. (Red 01)